Kecelakaan Maut Beruntun Tol Cipularang
koranlecek.com.Kecelakaan Maut Beruntun Tol Cipularang.Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat telah mengirimkan tim ke lokasi kejadian kecelakan maut di Tol KM 92 Tol Cipularang. Tim akan berkoordinasi dengan semua pemangku kepentingan dalam penanganan kecelakaan serta pendalaman data dan informasi.
“Kementerian Perhubungan berkomitmen bahwa keselamatan Dola4d berlalu lintas menjadi hal mendasar yang tidak bisa ditawar. Oleh karenanya Kemenhub mendorong agar investigasi hasil kecelakaan dapat menghasilkan rekomendasi dan perbaikan terhadap aspek keselamatan,” kata Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kemenhub, Budi Rahardjo, dalam keterangan tertulis.
Selain itu Kemenhub mengimbau agar pengguna jalan selalu mengutamakan keselamatan dengan mematuhi segala aturan berlalu lintas, memperhitungkan kondisi jalan dan cuaca saat berkendaraan.
Terutama kepada para pengguna jalan tol agar benar menperhatikan aspek kecepatan berkendara,” katanya.
Terkait kecelakaan tersebut, Marketing and Communication Department Head Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division Plaza Tol Cililitan Jakarta Panji Satriya mengatakan imbas dari kejadian tersebut lalu lintas di ruas tol Cipularang KM 92 arah Jakarta tertutup. Sementara jalur sebaliknya dibuka dua lajur untuk dapat dilalui.
Jasa Marga memohon maaf atas ketidaknyamanan yang dialami akibat kejadian tersebut dan selama proses evakuasi berlangsung,” kata Panji dalam keterangannya.
Panji menerangkan penyebab kecelakaan dan korban masih dalam proses pendataan Dola4d bersama pihak kepolisian. Petugas Representative Office 3 Jasamarga Metropolitan Tollroad (JMT) melalui Jasamarga Tollroad Operator (JMTO) dan kepolisian pun telah berada di lokasi kejadian dan melakukan pengaturan yang dibutuhkan. Tak ketinggalan, petugas ambulans, derek serta rescue juga telah berada di sana.
“Sebagai upaya mengurai kepadatan, pengguna jalan dari Bandung arah Jakarta yang akan melintas, dialihkan keluar melalui Gerbang Tol (GT) Cikamuning di KM 116 dan masuk Kembali melalui GT Jatiluhur di KM 84,” tambah Panji.
Kapolres Purwakarta, Komisaris Besar Polisi Lilik Ardhiansyah mengatkan, sejauh ini ada 23 orang jadi korban insiden mengerikan itu. Dari jumlah tersebut, 1 orang dinyatakan meninggal dunia.