China Kalah Lawan Jepang, Tapi Bisa Kalah Indonesia dan Bahrain
koranlecek.com.China Kalah Lawan Jepang, Tapi Bisa Kalah Indonesia dan Bahrain.Pada Selasa Timnas China akan menjamu Jepang di Xiamen Egret Stadium untuk laga kedua mereka di Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Setelah dihajar telak 0-7 dalam pertemuan pertama di Saitama, China tentu ingin membalas kebohongan di hadapan pendukungnya sendiri. Kekalahan itu mencatatkan rekor buruk sebagai kekalahan terbesar dalam sejarah Tim Dragon.
Namun, Tiongkok tidak terpuruk terlalu lama. Meski sempat menghadapi tekanan hebat usai kekalahan tersebut, mereka berhasil bangkit Dola4d dalam dua laga terakhir dengan kemenangan berharga, 2-1 atas Indonesia dan 1-0 atas Bahrain. Kini, mereka berada di peringkat keempat Grup C, dengan raihan enam poin yang membuka peluang mereka untuk lolos ke fase berikutnya.
Jelang laga penting ini, penyerang Zhang Yuning, yang menjadi tumpuan utama lini depan Tiongkok, berbagi cerita tentang kekalahan telak mereka melawan Jepang dan mengungkapkan alasan di balik hasil buruk tersebut. Ia juga menekankan bahwa kali ini, mereka tidak akan membiarkan hal serupa terulang.
Faktor Perjalanan yang Menghambat Kesiapan Tim
Zhang Yuning mengungkapkan bahwa salah satu faktor utama yang menyebabkan kekalahan Tiongkok di Saitama adalah masalah perjalanan yang mengganggu tim persiapan.
Perjalanan menuju stadion Saitama ternyata memakan waktu lebih lama dari yang diperkirakan. Bus yang digunakan tim China harus menempuh rute memutar yang membuat perjalanan mereka memakan waktu 2,5 jam, lebih dari dua kali lipat durasi yang seharusnya hanya 1 jam.
Akibatnya, Timnas China hanya memiliki waktu 15 menit untuk melakukan pemanasan sebelum Dola4d pertandingan dimulai. Hal ini tentu saja berdampak pada kesiapan fisik dan mental para pemain. Zhang menggambarkan ketidaksiapan ini membuat seluruh tim kesulitan untuk memasuki ritmes permainan sejak awal laga.
Gol Cepat yang Meruntuhkan Mental
Selain masalah perjalanan, gol cepat dari Endo Wataru di menit ke-12 membuat harapan China semakin redup. Gol tersebut menjadi pukulan telak bagi Timnas China, yang harus dihadapkan dengan tekanan berat sejak awal pertandingan.
Zhang Yuning menjelaskan bahwa tujuan tersebut menghancurkan taktik yang telah disiapkan pelatih dan memaksa mereka bermain dalam kondisi yang semakin sulit.
“Gol cepat itu membuat kami sulit mengubah keadaan. Kami berharap bisa bertahan lebih lama untuk memberi peluang, namun gol itu mengubah segalanya,” ungkap Zhang. Kini, dengan faktor kandang yang lebih menguntungkan, Zhang optimis Timnas China tidak akan membiarkan Jepang mencetak tujuh gol lagi pada pertemuan kali ini.