Koran Lecek – Basuki Minta Tambahan Anggaran Rp26 Triliun Plt Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) sekaligus Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meminta tambahan anggaran Rp26 triliun untuk Badan Otorita IKN.
Basuki menjelaskan anggaran tersebut nantinya akan digunakan untuk melakukan pemeliharan seluruh bangunan gedung perkantoran di IKN serta sarana dan prasarana yang sebelumnya sudah dibangun menggunakan APBN. Mulai dari Istana dan Kantor Presiden dan Wakil Presiden, 4 komplek perkantoran Kemenko, 47 Tower ASN, dan lain sebagainya.Lebih lanjut, Basuki menjelaskan seluruh infrastruktur yang dibangun menggunakan APBN oleh Kementerian PUPR nantinya akan diserahkan menjadi aset OIKN. Sehingga menurutnya, akan memerlukan banyak anggaran untuk melakukan pemeliharaan untuk infrastruktur tersebut. “Sekarang kami usulkan (OIKN) untuk bisa memelihara prasarana yang sudah dibangun oleh PUPR, kita serahkan ke OIKN, mereka memelihara.
Kobe4D Itu butuh anggaran juga,” tambahnya. Pada kesempatan tersebut, Basuki mengungkapkan untuk saat ini beberapa infrastruktur yang sudah terbangun memang masih membebankan anggaran Kementerian PUPR untuk melakukan pemeliharan. Hal tersebut praktis berpengaruh terhadap prioritas pembangunan infrastruktur dasar di IKN yang juga dibebankan pada DIPA KemenPUPR.
Menurut Basuki, pembangunan infrastruktur dasar di IKN masih cukup banyak memerlukan dukungan APBN. Terutama Kobe4D yang berkaitan dengan pengembangan kawasan di KIPP 1B, dan 1C yang kedepannya akan menjadi tempat investor IKN.
“Karena banyak investor yang sudah mulai pembangunan, kita (Kementerian PUPR) membangun jalan, air, listrik, MUT itu kita bikin tidak hanya di KIPP 1A, tapi juga 1B dan 1C,” tutup Basuki.
Baca juga:
Madura United Mengakui Tidak Gampang Kalahkan Persija Jakarta
Hasil Liverpool vs Luton Town: Skor 4-1
One thought on “Basuki Minta Tambahan Anggaran Rp26 Triliun”